Cerpen Horor: Padi Patah, Tak Bertumbuh Lagi
“Aku tak percaya kepada cinta lagi,” begitu kata-kata terlontar dari mulut Iwan padaku sore hari ini. “Tiap kudekati seorang gadis, seketika itu pula mereka pergi meninggalkanku,” katanya melanjutkan.
“Maksudmu?” tanyaku tak mengerti dengan apa yang dibicarakannya tiba-tiba itu.
“Yah, aku takkan mencintai seseorang gadis lagi!”
Aku memperhatikannya. Tangannya mengepal keras-keras,